Kamis, 28 Januari 2010

merak mbak ana

ini diambil fotonya tanggal 28 Januari 2010, bertepatan dengan rapat ke-2. kata mbak ana lukisannya belum selesai nih :)

mbak Ana lagi melanjutkan lukisan burung meraknya, semangat!

rapat ke-2

Dear all,
hasil pertemuan ke-2 dari persiapan pameran "5 perempuan pelukis"
hari : kamis, 28 jan 2010,
pukul : 14.00
tempat : Sanggar makassart Gallery

hasil pertemuan:
1. Membicarakan rancangan proposal untuk pengeluaran di 3 pos yaitu pra pameran, hari H dan pasca pameran. Untuk rincian anggaran berupa file excel akan dikirimkan di alamat email masing-masing
2. Untuk peserta Pameran akan mendapatkan subsidi dana untuk 5 frame (dari dana yg terkumpul). Sedangkan untuk jumlah lukisan yang disepakati adalah 8 lukisan (yg dikumpul), jadi...sebisa mungkin lukisannya dikondisikan mana yg bisa pakai frame, atau dibuat sedemikian rupa sehingga tetap menarik dan cantik meski tanpa frame.
3. Rencananya lukisan akan dijual dan dilelang, untuk itu akan dikenakan potongan dari hasil penjualan
4. Usulan : pembukaan pameran oleh ibu rumah tangga (istrinya pejabat teras Makassar)
5. usulan calon kurator
6. Usulan : Akan dibuat satu baju kaos yang di bagian depannya disablon kosong berwarna putih, kemudian baju itu dulukis oleh peserta (5 perempuan) kemudian bajunya di lelang atau menjadi souvenir buat tamu khusus.
7. Karya-karya dan proses kreatif sebisa mungkin didokumentasikan, sehubungan akan dimasukkan di dalam katalog.
8. Usulan : untuk undangan akan dicetak full color dengan gambar salah satu lukisan peserta yang terpilih (berdasarkan proses pemilihan bersama, jadi...buat pelukisnya bersiap-siap mempresentasikan karya andalannya dari 8 lukisan mereka)
9. usulan : pada hari H nanti akan ada demo melukis langsung atau skest bersama (untuk marledi dan Shanti)
10. usulan : kepada pelukis salah satu diantaranya akan memberikan kata sambutan (mewakili 4 lainnya) jadi...siap-siap bikin pidato :)
11. Pertemuan selanjutnya hari kamis depan tgl 4 feb 2010, pukul 13.00 setelah makan siang, rencananya kita mau melukis bareng buat di dokumentasi oleh pak ketua :) jadi...siap-siap bawa karyanya

pesan dari Pak ketua...tetap semngat, optimis, perbanyak doa dan rampungkan karya...deadline 19 April 2010...
Semoga sukses sampai hari H

SEMANGAT!!!!

Senin, 25 Januari 2010

gagasan dibalik "demi masa"

gambar paling atas adalah sket untuk lukisan saya yang judulnya " demi masa", setelah kanvasnya jadi saya mulai memindahkan sketnya di satu set kanvas bundar saya ini. Ukurannya variatif, yang paling kecil berdiameter 12.5 cm, yang sedang dimeternya 17.5 dan yang paling besar 30 cm *mohon maaf kalau ukurannya salah soalnya hanya perkiraan :p
Ide dasar yang ingin saya sampaikan di lukisan ini adalah betapa berharganya waktu (masa) bagi saya, dan juga kebanyakan orang terutama perempuan. Waktu bisa berarti umur, usia, tahun dan semua yang bersinggungan dengan perubahan dalam perjalanan hidup seseorang. Saya sebagai seorang wanita juga merasakan berharganya waktu, dimana wanita bisa menjadi super sensitif di waktu (baca : umur) tertentu.

Untuk perwakilan umur pada wanita saya hanya mengambil 3, yaitu umur 0-19 tahun diwakili oleh lukisan wajah anak bayi dengan bidangan yang paling besar, dimana melambangkan dunia anak-anak yang masih begitu luas, keinginantahuan anak-anak yg sangat besar, tidak terbatas...*maunya sih menggunakan bidangan yang lebih lebar lagi :(.

yang ke-2 : umur 20-40 tahun, diwakili oleh lukisan wanita muda produktif dengan ukuran bidangan sedang, dimana mengambarkan seorang wanita yang aktif dan ingin berbuat yang terbaik untuk hidupnya, saatnya berjuang di dunia, dengan norma-norma sebagai batasan, diharapkan wanita yang bisa menimbang dan memutuskan yang baik dan benar untuk hidupnya selanjutnya. Dimana wnaita ini mulai memutuskan segala hal yang berhubungan dengan karir, keluarga, dan masa depannya. 

yang ke-3 : umur 50 tahun keatas, saya mewakili dengan gambar seorang ibu-ibu matang dengan ukuran bidangan yang paling kecil, dimana usia senja biasa dihabiskan dengan mempersiapkan diri untuk menuju ke kehidupan kekal selanjutnya setelah kehidupan di dunia. Sudah tidak lagi terlalu peduli dengan kehidupan duniawi dan banyak mengumpulkan amalan sebagai bekalnya nanti.
Sepertinya lukisan ini juga merupakan peringatan buatku sendiri :D

Jumat, 22 Januari 2010

Awas Banjir, Sayang!


Lukisan ini berjudul "Awas Banjir, Sayang!".

Dilukis diatas kanvas menggunakan cat gouache, kemudian untuk efek hujannya saya buat outline dari sulaman tusuk rantai. Efek rumput hijau di tanah juga saya sulam menggunakan benang sulam. 

Atap rumah saya beri efek metalik dari manik-manik silver. daun-daun pohonnya juga sedikit saya beri sentuhan jahit jelujur menggunakan benang sulam berwarna hitam. 

Ide awal lukisannya adalah ketika awal tahun 2010, ini saya dan suami pindah mukim ke Makassar. Setiap hari di bulan Januari terus turun hujan, dan beberapa ruas jalan utama juga sering banjir :p
Khawatir karena baru pindahan rumah, saya membayangkan bagaimana seandainya kota Makassar banjir? Mungkin kami akan pindah mukim lagi ke atas pohon, soalnya saya masih cinta dengan kota makassar, berat untuk meninggalkannya :( *terutama coto makassar, palu basa dan kondronya :)

Kamis, 21 Januari 2010

bidangan sebagai spanram sekaligus bingkai


untuk satu set calon lukisanku yang berjudul "demi masa" saya menggunakan bidangan yang umumnya dipakai buat menyulam, selain sebagai pengganti bingkai bidangan ini juga sekaligus membuat permukaan kanvas menjadi ketat jadi tidak perlu spanram . Di makassar susah juga mencari bidangan yang terbuat dari rotan, di toko kerajinan tangan langganan saya cuman ada yang dari kayu tipis dilengkungkan, saya tidak berani mengambil yang ukuran diameternya  lebih besar dari 30cm, karena tampaknya kayunya sangat rapuh, tidak kuat menahan tekanan kain kanvas yang direntangkan diatasnya.

Senin, 18 Januari 2010

rapat ke-1

dear all,

inilah rangkuman hasil meeting kecil-kecilan kita tadi siang (senin, 18 jan 2010) di Jampea
(yg hadir: Pak Mike, Bang Goenawan, Bang Ua, Mba Anna, Anggie, dan Shanti)


--> tema: 5 PEREMPUAN Pelukis (dititik beratkan pada kata 'perempuan')

--> waktu: tgl 20 s/d 24 April 2010 (sekaligus memperingati hari Kartini, 21 April)

--> tempat: Hotel Imperial (alternatif lain: gedung Bhakti)

--> kurator: Sandra Sandewang (alternatif lain: mba yg lulusan Yogya, namanya masih dilupa)

--> pembukaan oleh: Ibu Rumah Tangga (entah itu ibu gubernur atau ibu walikota)

--> pelukis (masing2 diharapkan menyetor 8 karya): Marledy Kadang, Mba Anna, Shanti Yani, Anggie, Yuni Fitriyani

DEWAN PENGURUS:
-->penasehat: Mike Turusy, Faisal Ua
-->ketua panitia: Goenawan Monoharto
-->sekretaris: Iccank
-->bendahara: mba Anna
-->koorddinator P.U.: Zaenal Beta

 
Header Image by Colorpiano Illustration